Film Animasi Kelompok 18

Kelompok kami Diberikan tugas untuk membuat Film Animasi , kami bergabung dengan kelompok 5. Setiap anggota masing-masing mendapat 1 buah panel dan saya "Rahmi wulan Sundari" mendapat panel ke 4 yaitu di Depan Kantor Seamolec. Sebenarnya saya benar-benar tidak mengerti dengan pmbuatan blender ini. Tapi saya berusaha untuk selalu bisa. masa' teman saya bisa cuma saya g bisa????

Walaupun hasilnya sederhana yang penting saya mau berusaha dengan giat. Saya mngerjakn nya sagat ngebut yaitu 5 hari karena waktu yang mepet.

Inilah video film animasi saya yang berada di depan kantor seamolec.

Cambodia 58th Independent Day 9th November 1953-9th November 2011

Cambodian Prime Minister Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen  (3rd L) greets King Norodom Sihamoni at the Independence Monument in Phnom Penh today during the celebration of the 58th Anniversary of Cambodia’s Independence Day from French rule (Nov. 9-1953-Nov. 9-2011). 

In the name of Cambodia citizen, I was very proud to be Cambodia. Cambodia is my beloved country that's give me my precious life and my everything. Even my beloved country Not Rich as America, Not Big as Russia, Not Content with alot of Natural Resource as Indonesia, Not famous as Korea, Not Good as Singapore, but for me i think my country is good enough for me. No matter how, No matter it's take I will stand in This International World in the Name of Cambodia, The Kingdom of Wonder. This is a speech that I have in my mind for Cambodia 58th Independent Day 9th November 1953-9th November 2011

Pelatihan Pembelajaran Se Cyberclass di SMA 1 Cinangka Banten

Pelatihan Pembelajaran berlangsung selama 3 hari  di SMK 1 Cinangka, Banten Pandeglang. Penyelenggaraan kegiatan difasilitasi oleh SMA 1 Cinangka.

Pelatihan Pembelajaran melibatkan 1 orang narasumber dan 4 orang fasilitator dengan kualifikasi memiliki wawasan tentang proses pembelajaran, serta keterampilan pemanfaatan  dalam proses pembelajaran, yaitu :

1. Ali Imron
2. Andy.
3. Rahmi WUlan Sundari
4. Aulia Rahman
5. Tomi

Kegiatan dilaksanakan dalam  acara Pelatihan Sea Cyberclass di SMA 1 Cinangka Banten Pandeglang. Dalam pelaksanakan pelatihan ini, SEAMOLEC memaparkan dan menjelaskan tentang program Sea Cyberclass dan beberapa program pendukung seperti SEAMOLEC Multi Studio (SMS). Pembahasan pertama dalam pelatihan ini adalah Program Sea Cyberclass. Aplikasi framework / platform untuk pendidikan yang dapat digunakan sebagai aplikasi pembelajaran online atau pun sistem ulangan bersama yang terpadu untuk komunitas pendidikan sebagai media solusi untuk belajar efektif, berkolaborasi, terbuka dan saling berbagi. Tujuan sea cycberclass yaitu untuk meningkatkan tingkat kelulussan sisw-siswi UN yang ada di sekolah masing-masing.

Saya dan tim seamolec pergi ke SMA 1 cinangka untuk memberi penjelasan tentang sistem sea cyberclass.Di SMA 1 Cinangka banyaknya guru-guru yang datang untuk mengikuti dan mempelajari sistem tersebut dan saya bersama tim seamolec juga mengajarkan wirecast atau Seamolec Multi Studio (SMS) kepada guru-guru TIK di setiap sekolah daerah Banten Padeglang atau Anyer. Guru-guru tersebut sangat bersemangat untuk mengikuti apa yang kami ajarkan, karena mereka berusaha datang walaupun cuaca yang tidak cerah.

Itulah pertama kali saya mengajar beberapa guru yang selama ini saya yang diajarkan oleh guru dan semua ini membuat saya menjadi lebih berani untuk berinteraksi dengan lingkungan luar dan juga membuat saya percaya diri untuk katakan "saya pasti bisa walaupun sebenarnya saya tidak bisa". Ini lah cerita pengalaman saya waktu tugas keluar kota pada bulan oktober.

gatothp2000.wordpress.com

Dapat dilihat seperti foto dibawah ini :

Ini hari pertama kami memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan dan tentang sistem Sea Cyberclass :

Ini hari terakhir kami melaksanakn Seamolec Multi Studio, disini ada kelompok guru dari salah satu sekolah daerah Banten Pandeglang yang bela-belain melaksanakan SMS tersebut diluar ruangan :

TeachYourself Android Application Development

To understand where Android fits in with other mobile technologies,
 let’s take a minute to talk about how and why this platform came about.

Google and the Open Handset Alliance

In 2007, a group of handset manufacturers, wireless carriers, and software developers

(notably, Google) formed the Open Handset Alliance, with the goal of developing the next

generation of wireless platform. Unlike existing platforms, this new platform would be

nonproprietary and based on open standards, which would lead to lower development

costs and increased profits. Mobile software developers would also have unprecedented

access to the handset features, allowing for greater innovation.

As proprietary platforms such as RIM BlackBerry and Apple iPhone gained traction,

the mobile development community eagerly listened for news of this potential

game-changing platform.

Android Makes Its Entrance

In 2008, the Open Handset Alliance announced the Android platform and launched

a beta program for developers. Android went through the typical revisions of a new

platform. Several prerelease revisions of the Android Software Development Kit

(SDK) were released. The first Android handset (the T-Mobile G1) began shipping in

late 2008. Throughout 2009, more Android handsets and diverse types of devices

powered by Android reached world markets. As of this writing, there are more than

36 Android phones available from carriers around the world. This number does not

include the numerous Android tablet and e-book readers also available, nor the

dozens of upcoming devices already announced, nor the consumer electronics running

Android. The rate of new Android devices reaching the world markets has continued

to increase. In the United States, all major carriers now include Android

phones in their product lines.

Google has been a contributing member of the Open Handset Alliance from the

beginning. The company hosts the Android open source project as well as the

Android developer program at http://developer.android.com. This developer website

is your go-to site for downloading the Android SDK, getting the latest platform documentation,

and browsing the Android developer forums. Google also runs the most

popular service for selling Android applications to end users: the Android Market.

Introducing Android